Hilal sebagai objek utama dalam menentukan awal bulan merupakan benda (fenomena) angkasa langka yang tak semua orang dapat dan mampu melihatnya. Perubahan penampakkan wajah bulan setiap harinya, seperti yang terlihat dari bumi, adalah sebagai akibat posisi relatif bulan terhadap bumi dan matahari. Karakter pergerakan bulan dimualai dari kemunculannya berbentuk hilal yang tipis seperti sabit, semakin hari semakin membesar membentuk setengah lingkaran. Lalu membentuk bulat sempurna, kemudian mengecil, menipis, dan kemudian hilang. ketika muncul lagi sebagai sabit di sore hari itulah awal waktu dari sebuah bulan.
Karakter bulan sabit pada kemasan kartu lebaran di atas adalah: Waning Crescent atau Second Crescent (al-hilal a-tsany), yaitu masa setelah berlalunya at-tarbi’ al-tsany, dimana cahayanya menutupi sebagian kecil bagian kanan yang berbentuk seperti hilal. Ini menunjukkan fase bulan tua. Hendaknya gambar bulan sabit tersebut adalah Waxing Crescent (bulan sabit yang menghadap ke kiri dan agak condong ke atas), karena Idul Fitri tepat pada tanggal 1 Syawal bukan tanggal 24 atau 27.
Karakteristik Hilal dan Fase-fase Bulan:
1. Crescent (hilal), yaitu posisi (manzilah) pertama bulan ketika menuju langit utara, yang jika memungkinkan akan terlihat di ufuk barat setelah matahari terbenam. Kejelasan bentuk hilal dari satu bulan dengan bulan lain berbeda-beda, masa muncul dan terlihatnyapun berbeda-beda, yaitu antara 10 s.d. 40 menit. Bentuk hilal hari-hari berikutnya akan semakin jelas dan membesar, hingga mencapai 6 hari 16 jam 11 menit hilal akan beralih pada posisi dan bentuk lain yaitu first quarter (at-tarbi’ al-awwal).
2. First Quarter (at-tarbi’ al-awwal), adalah bulan yang telah memasuki ¼ peredarannya pada bumi, yaitu mulai dari hari ke-7.
3. First Gibbous (al-ahdab al-awwal), yaitu bulan yang sudah mulai mendekati ufuk timur, dengan bentuknya yang sudah semakin membesar, yaitu telah sampai heri ke-11, dengan lengkung sabit menghadap ke timur.
4. Full Moon (al-badr), yaitu bulan yang telah mencapai usia pertengahan dimana posisinya tepat berhadapan dengan metehari, dan bentuknya telah bulat sempurna.
5. Second Gibbous (al-ahdab al-tsany), yaitu masa setelah berlalunya full moon (al-badr) yang hampir seukuran dengan al-hadab al-awwal namun dengan arah lengkung sabit yang berlawanan (menghadap ke barat).
6. Second Quarter (at-tarbi’ al-tsany), yaitu masa bulan yang telah berlalu sekitar 22 1/8 hari yang mirip at-tarbi’ al-awwal, namun dengan arah lengkung sabit yang berkebalikan, yang terus bergerak sedikit demi sedikit menuju arah ufuk barat.
7. Second Crescent (al-hilal a-tsany), yaitu masa setelah berlalunya at-tarbi’ al-tsany, dimana cahayanya menutupi sebagian kecil bagian kanan yang berbentuk seperti hilal.
8. Wane (al-mahaq), yaitu masa sampainya bulan pada peredaran sempurna, dimana bumi, bulan, dan matahari dalam posisi sejajar (pada garis bujur), yang disebut dengan konjungsi/ijtimak (halah al-iqtiran), dan nyaris tidak terlihat dari bumi dikarenakan gelap (bagian bulan yang menghadap ke bumi adalah bagian yang gelap/tidak disinari matahari).
19 komentar:
met malem......
harry the potter from ciamis-manismau ngucapin
Taqabalallahu minna wa minkum wa jal'na minal aidzin wal faizin
Mohon maaf lahir & bathin
bulan sabit yang jatuh dipelataran
bintang redup tanpa cahaya gemintang
langkah tanpa arah, sesat dijalan yang terang. aku yang terlena dibuai pelukan dosa
ingin pulang membalut luka hatimu
kupun tahu betapa pedih hatimu
beri kesempatan atau jatuhkan hukuman
andai maafpun tak kau berikan.
air mata tulus jatuh disudut pipiku
tak terlintas dendam dibening mata indahmu
aku yang merasa sangat berdosa padamu
masih pantaskah....*lho gadis rantau kok ngamen yo?*he..he...
mohon maafl lahir dan batin
maaf lahir batin aja yah
n salam kenal_^
selamat hari raya idul fitri mohon maaf lahir batin yaa...
Mata kadang salah melihat,
Mulut kadang salah berucap,
Hati kadang salah menduga,
Maafkan segala kekhilafan yang ada.
Met hari Raya Idul Fitri 1429 H
Mohon maaf lahir dan bathin.
Bulan yg indah...kuingin duduk diatasnya..bisa gk dien??? ku pilih bulan yg melengkung sabit(Secobd Gibbous)...km ikut gk??? tp jgn bawa pacarmu biar aku gk jd nyamuknya...xixiii
oh gitu yah kang, mantap infonya neh, kayanya bakal ada ahli astronomi Islam dari Indonesia neh 5-6 tahun lagi, sukses deh kang, keinginan kang fudin pasti bisa tercapai
waduh22,,,keren ne!!
wah..mantap infonya....
gambarnya bagus banget..
aku copy yah...
and gak lupa nih, aku bookmark juga
==================
template ny ganti nih??? jadi lebih bersih deh kayaknya skrg,
and then...
Minal AIdin Wal Faidzin yah Dien....
bulan yg dingin, yg kerap bikin orang menjelma seorang romantik melankolik --sumber insipirasi yg tak habis2nya bagi banyak penyair
ooow gitu yak, sebarin gih ke percetakan biar besok gak gambarnya dbenerin dl taun depan
seep dah wat ngelmunya neh
waduh puyeng, harusnya dien bikin konferensi pers biar lebaranannya nggak salah lagi, he3x :)
cc jarang perhatiin bulan sabitnya hehehe ternyata kurang tepat ya??? baru tau niyh cc...
cerdas banged niyh guru :P btw thx pencerahannya.. ya setidaknya besok2 nemu kartu lebaran, bisa dikritik gitu deyh :P *sok kritik maksudnya* :D
taqobbalallahu minkum minna waminkum taqobbal ya karim..
mohon maaf lahir batin y, mas..
Hmmm....jadi tahu nih, thanks infonya...
nice information....setelah sedewasa ini umurku, baru ngerti klo ada kesalahan di kartu lebaran.
ditunggu informasi selanjutnya about eghyp yaah...
wuihhhh...ngeri x bahas bulannya...
hueheuehue...
btw....maaf lahir batin ya
Kang, meskipun terlambat. Mohon dimaafkan kesalahan dan khilaf saya ya. minal aidzin wal faidzin..
Posting Komentar